Lutfi, Andi Azizah (2023) FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINDAKAN TIDAK AMAN (UNSAFE ACTION) PADA PEKERJA DI PT.PLN (PERSERO) UP3 MAKASSAR UTARA TAHUN 2023. Masters thesis, fakultas Kesehatan masyarakat.
Text
sampul.pdf Download (229kB) |
|
Text
PENGESAHAN TIM PENGUJI.pdf Download (326kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (79kB) |
|
Text
ringkasan.pdf Download (178kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (32kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (681kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA NINA (1).pdf Download (221kB) |
Abstract
Work in Safety Environment (WISE) yang menyatakan kecelakaan kerja terjadi 98% akibat unsafe action dan sisanya akibat unsafe condition. Hal ini berarti perilaku pekerja memegang peranan penting dalam terjadinya kecelakaan, sehingga tindakan dan lingkungan berpengaruh terhadap kejadian kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja yang terjadi pada pekerja di PT. PLN UP3 Makassar Utara yaitu jatuh dari tiang, terkena tegangan 20kv pada tiang/travers/trafo cantol, terkena tegangan 20kv pada cubicle, tertimpa tiang beton/besi, tertimpa benda keras seperti baut, potongan besi atau kunci-kunci peralatan kerja dari tiang.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan tindakan tidak aman (unsafe action) pada pekerja di PT. PLN (Persero) UP3 Makassar Utara Tahun 2023. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah pekerja yang bekerja dilapangan yaitu pekerja di bagian jaringan, transaksi energi dan pemeliharaan jaringan sebanyak 52 pekerja. Data diambil dengan menggunakan kuesioner lalu dianalisis dengan uji chi-square pada tingkat kepercayaan 95% (α=0,05) menunjukan bahwa nilai p-value untuk pengawasan K3 didapatkan p-value 0,151, untuk variabel pelatihan K3 didapatkan p-value 0,276 , untuk variabel kelelahan kerja didapatkan p-value yaitu 0,042, untuk variabel kepatuhan alat pelindung diri (APD) didapatkan p-value yaitu 1,000 terhadap Tindakan tidak aman (unsafe action). Kesimpulannya adalah menunjukkan bahwa kelelahan kerja memiliki hubungan yang bermakna dengan tindakan tidak aman sedangkan pengawasan, pelatihan K3, kelelahan kerja dan kepatuhan penggunaan APD tidak memiliki hubungan yang bermakna dengan tindakan tidak aman. Sarannya adalah dilakukannya pengawasan yang intensif dari berbagai pihak baik internal perusahaan maupun eksternal perusahaan, melakukan pelatihan K3 lebih efektif agar dapat meningkatkan kesadaran bekerja secara aman bagi para pekerja, apabila perasaan lelah dan tegang datang dan tidak tertahankan, sebaiknya beristirahat sejenak dan melakukan gerakan senam ringan untuk meredakan ketegangan otot dan sebaiknya pekerja dalam menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) secara lengkap sesuai dengan Standar Operasi Prosedur (SOP) setiap saat bekerja.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tindakan Tidak Aman, Pengawasan K3, Pelatihan K3, Kelelahan Kerja, Kepatuhan Penggunaan APD. |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD61 Risk Management |
Divisions: | FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT > KESMAS |
Depositing User: | operator 8 |
Date Deposited: | 11 Sep 2023 03:39 |
Last Modified: | 11 Sep 2023 03:39 |
URI: | http://repository.umi.ac.id/id/eprint/4086 |
Actions (login required)
View Item |