PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP SAKSI PELAPOR TINDAK PIDANA NARKOTIKA (Studi Kasus Polrestabes Makassar)

Sunandar, Nadia Amalia (2023) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP SAKSI PELAPOR TINDAK PIDANA NARKOTIKA (Studi Kasus Polrestabes Makassar). Other thesis, Universitas Muslim Indonesia.

[img] Text
NADIA AMALIA SUNANDAR_04020190279.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://fh.umi.ac.id/

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Perlindungan Hukum Terhadap Saksi pelapor tindak pidana narkotika Di Kota Makassar. Dan juga untuk mengetahui Faktor faktor yang melandasi tindak pidana narkotika.Penelitian ini menggunakan metode penelitian Empiris lokasi Penelitian yang di pilih penulis adalah Polrestabes Makassar,Populasi dan Sampel dari penelitian yang dipilih penulis yaitu Penyidik Unit PPA Polrestabes Makassar serta Pelaku tindak pidana kekerasan seksual, jenis dan sumber data yaitu menggunakan data primer yang diperoleh langsung dari hasil wawancara atau interview di Polrestabes Makassar serta data sekunder yang diperoleh dari buku, karya ilmiah, peraturan perundangundangan,internet serta data yang bersumber dari Polrestabes Makassar, teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan studi dokumentasi.Dari penelitian yang dilakukan, penulis mendapatkan hasil sebagai berikut. penelitian yang di lakukan pada Polrestabes Makassar tentang perlindungan saksi dan korban menentukan bahwa perlindungan adalah segala upaya pemenuhan hak dan pemberian bantuan untuk memberikan rasa aman kepada saksi dan / korban yang wajib dilaksanakan oleh lembaga perlindungan saksi dan korban ( LPSK) atau lembaga lainnya sesuai dengan ketentuan undang-undang.Pihak kepolisian dalam melaksanakan perlindungan terhadap saksi pelapor juga diperhatikan dengan baik dalam proses penyidikan. Hal ini sudah seharusnya tejadi karena sudah tercantum di dalam undang-undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang perlindungan saksi dan korban. Adapun faktor-faktor yang melandasi tindak pidana narkotika terdapat dua faktor, yaitu faktor internal pelaku ada beberapa macam yaitu penyebab kejiwaan yang dapat mendorong seseorang terjerumus kedalam tindak pidana narkotika, yaitu perasaan egois, kehendak ingin bebas, keguncangan jiwa, dan rasa ingin ketahuan. Dan adapun faktor eksternal pelaku, atau faktor yang diluar diri pelaku penyalahgunaan narkotika di antaranya yang paling menonjol dalam kasus narkotika, yaitu keadaan ekonomi, pergaulan atau lingkungan. Lingkungan sekolah dan pekerjaan juga dapat mengakibatkan seseorang menggunakan narkotika.Diharapkan penegak hukum dan Lembaga-lembaga yang berhubungan dengan pelindungan hukum terhadap saksi pelapor lebih meningkatkan lagi pengawasan dan perlindungan terhadap saksi pelapor. Melaksanakan dan menjalankan tugas dan wewenang sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Pembukaan kantor perwakilan LPSK di daerah-daerah lain agar memudahkan saksi untuk mengajukan permohonan perlindungan memudahkan juga bagi LPSK dalam memberikan perlindungan kepada saksi pelapor. Diharapkan agar meningkatkan usaha untuk sosialisasi atau penyuluhan-penyuluhan tentang hukum demi terjaminnya kehidupan masyarakat yang aman dan damai, serta mencegah terjadinya penyelahgunaan terhadap tindak pidana narkotika agar jumlah pengguna dan korban narkotika tidak semakin banyak atau terus bertambah.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: FAKULTAS HUKUM > ILMU HUKUM
Depositing User: S.Kom Mahmud Sayyid
Date Deposited: 12 Sep 2023 08:03
Last Modified: 12 Sep 2023 08:03
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/4177

Actions (login required)

View Item View Item