TINJAUAN YURIDIS PENJAMINAN HAK CIPTA SEBAGAI BENDA BERGERAK TIDAK BERWUJUD MENURUT HUKUM KEBENDAAN DAN JAMINAN FIDUSIA

Ramadhan Arham, Andi Syahrul (2023) TINJAUAN YURIDIS PENJAMINAN HAK CIPTA SEBAGAI BENDA BERGERAK TIDAK BERWUJUD MENURUT HUKUM KEBENDAAN DAN JAMINAN FIDUSIA. Other thesis, Universitas Muslim Indonesia.

[img] Text
Andi Syahrul Ramadhan Arham_04020190195.pdf

Download (2MB)
Official URL: http://fh.umi.ac.id/

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kedudukan hukum hak cipta sebagai benda bergerak tidak berwujud menurut hukum kebendaan dan untuk mengetahui pelaksanaan penjaminan terhadap objek hak cipta menurut hukum Jaminan Fidusia.Metode penelitian yang digunakan yaitu normatif. Teknik pengumpulan bahan hukum secara studi kepustakaan (library research). Bahan yang diperoleh berupa bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier, yang dianalisis secara sistematis, faktual, dan akurat.Hasil penelitian ini menunjukkan 1). Kedudukan hukum Hak cipta sebagai benda bergerak tidak berwujud menurut UUHC merupakan benda bergerak karena ditentukan oleh undang-undang. Hak cipta sebagai hak kebendaan (zakelijk recht) yang merupakan hak mutlak serta dapat dipertahankan terhadap siapapun juga. Pemiliknya dapat menuntut kemanapun benda itu berada dengan hak yang diberikan oleh undang-undang yaitu Hak Revindikasi sesuai dengan Pasal 574 Burgerlijk Wetboek. 2). Objek hak cipta sesuai Pasal 40 UU No 28 Thn 2014, terdapat ciptaan yang berwujud nyata (material) dan bersifat benda (tangible) dapat dijadikan objek jaminan Fidusia tanpa harus disertai dengan agunan tambahan. Sedangkan ciptaan yang berwujud tak-nyata (immaterial) dan bersifat tak-benda (intangible). pengikatannya menggunakan sertifikat hak cipta sebagai agunan pokok dan perjanjian lisensi atau perjanjian waralaba sesuai Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan. Dalam pelaksanaan penjaminan fidusia tidak terdapat aturan terkait asas umum hukum jaminan yakni inbezitstelling. Tetapi dalam norma penjaminan fidusia terdapat asas pendakuan. Artinya bahwa benda yang dijadikan objek jaminan fidusia tidak dialihkan ke kreditur selaku penerima jaminan sekalipun hal itu diperjanjikan, melaikan hanya mengalihkan hak kepemilikan benda.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: FAKULTAS HUKUM > ILMU HUKUM
Depositing User: S.Kom Mahmud Sayyid
Date Deposited: 22 Sep 2023 01:56
Last Modified: 22 Sep 2023 01:56
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/4354

Actions (login required)

View Item View Item