FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KAPASITAS FUNGSI PARU PADA TENAGA KERJA MEBEL DI KECAMATAN BIRINGKANAYA KOTA MAKASSAR

Ramadhani, Ade Puspita (2023) FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KAPASITAS FUNGSI PARU PADA TENAGA KERJA MEBEL DI KECAMATAN BIRINGKANAYA KOTA MAKASSAR. Masters thesis, fakultas Kesehatan masyarakat.

	Text sampul.pdf Download (176kB)
	Text AdePuspitaRamadhani14120190222PengesahanNew.pdf Download (248kB)
	Text DAFTAR ISI-3.pdf Download (146kB)
	Text RINGKASAN.pdf Download (340kB)
	Text BAB I.pdf Download (288kB)
	Text BAB V.pdf Download (428kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (350kB)

Abstract

Penyakit gangguan fungsi paru akibat debu industri mebel mempunyai gejala dan tanda yang mirip dengan penyakit paru lain yang tidak disebabkan oleh debu di tempat kerja. Pada saat Observasi awal yang dilakukan peneliti keadaan lingkungan kerja mebel di Kecamatan Biringkanaya memang banyak terpapar debu kayu. Dari hasil wawancara pada beberapa pekerja mereka mengatakan bahwa mereka merasakan keluhan yang berbeda antara individu satu dengan lainnya seperti gatal-gatal, perih pada mata dan sampai sesak napas. Selain dari hasil wawancara, peneliti melakukan observasi pada industri mebel kayu ini dan hasil observasi industri tersebut banyak mengeluarkan polutan debu kayu yang dapat dirasakan pada indera peraba atau kulit, pada saat berada dalam lingkungan kerja baik dari luar maupun dari dalam debu kayu tersebut mudah menempel pada tangan dan pakaian. Selain itu, masih diketahui bahwa kedisiplinan pekerja dalam penggunaan alat pelindung diri (masker) masih rendah. Keadaan lingkungan kerja yang telah diamati melaui wawancara dan observasi awal dapat menjadikan peneliti untuk melakukan suatu penelitian mengenai “Faktor yang berhubungan dengan kapasitas fungsi paru pada tenaga kerja mebel di Kecamatan Biringkayana Kota Makassar” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan gangguan fungsi paru. Dan, jenis peneilitan ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional Study. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan dengan menggunakan metode Exhautive Sampling dimana semua popolasi sebanyak 30 pekerja menjadi sampel dalam penelitian ini. Data diperoleh dengan menggunakan alat spirometry dengan kuesioner. Data dianalisis dengan uji Chi-Square pada tingkat kepercayaan 95% (alpha=0,05). Dari hasil penelitian diperoleh bahwa ada hubungan antara penggunaan APD (maskr) dengan kapasitas fungsi paru diperoleh nilai p=0,033<0,05 dan diperoleh hasil bahwa tidak ada hubungan antara status gizi dengan kapasitas fungsi paru diperoleh nilai p=0,213>0,05, tidak ada hubungan antara lama kerja dengan kapasitas fungsi paru diperoleh nilai p=0,341>0,05, tidak ada hubungan antara masa kerja dengan kapasitas fungsi paru diperoleh nilai p=0,374>0,05, tidak ada hubungan antara kebiasaan merokok dengan kapasitas fungsi paru diperoleh nilai p=0,786>0,05, juga tidak terdapat hubungan antara riwayat penyakit dengan kapasitas fungsi paru diperoleh nilai p=0,786>0,05 di mebel kecamatan biringkanaya kota makassar tahun 2023. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh dalam penelitian ini menyarankan bagi pekerja yang memiliki kebiasaan merokok agar mengurangi menghisap rokok dalam sehari, peneliti menyarankan agar kiranya sering memeriksakan kesehatan, terutama pada pekerja dengan masa kerjanya lama sehingga dapat mengetahui kondisi kesehatan para pekerja.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Pekerja, Mebel ,Kapasitas ,Paru
Subjects:	R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RC Internal medicine
Divisions:	FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT > KESMAS
Depositing User:	operator 8
Date Deposited:	27 Sep 2023 04:28
Last Modified:	27 Sep 2023 04:28
URI:	http://repository.umi.ac.id/id/eprint/4449

Actions (login required)

View Item