PERLINDUNGAN HUKUM PENGGUNA JASA (PENUMPANG) TRANSPORTASI BTS (BUY THE SERVICE) TERHADAP PELECEHAN SEKSUAL

Rusdi, Lisdaningsyh (2023) PERLINDUNGAN HUKUM PENGGUNA JASA (PENUMPANG) TRANSPORTASI BTS (BUY THE SERVICE) TERHADAP PELECEHAN SEKSUAL. Other thesis, Universitas Muslim Indonesia.

[img] Text
LISDANINGSYH RUSDI_04020180856_.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://fh.umi.ac.id/

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui dan menganalisis upaya hukum yang dapat dilakukan oleh pengguna jasa (penumpang) BTS Makassar jika mengalami pelecehan seksual di dalam bus. Untuk mengetahui dan menganalisis perlindungan hukum terhadap pengguna jasa (penumpang) berdasarkan UU No 22 Tahun 2009. Penelitian ini menggunakan metode penelitian normatif. Penelitian normatif disebut dengan penelitian yang mengkaji peraturan perundangan-undangan (law in books) atau kaidah/norma dan asas-asas yang tertuang dalam peraturan perundang-undangan, doktrin-doktrin dalam ilmu hukum. Hasil penelitian ini menunjukkan upaya yang dapat dilakukan oleh pengguna jasa (penumpang) BTS (Buy The Service) Makassar yang mengalami tindakan pelecehan seksual di dalam bus yang dapat dilakukan oleh korban pelecehan, yaitu; Bicara terus terang, Cek kebijkan, Cek kesehatan, Konseling dan Melapor pada pihak berwenang. Di dalam Undang-Undang No. 31 Tahun 2014 menyatakan bahwa Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban adalah lembaga yang bertugas dan berwenang untuk memberikan perlindungan dan hak-hak lain kepada saksi atau korban. Berdasarkan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 138 ayat (1), angkutan umum diselenggarakan dalam upaya memenuhi kebutuhan angkutan yang selamat, aman, nyaman, dan terjangkau, dan pemerintah bertanggung jawab atas hal tersebut. Maka upaya hukum preventif memberikan perlindungan khusus terhadap korban yang telah dijelaskan secara spesifik melalui Undang-undang nomor 12 tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual Rekomendasi penelitian, diharapkan masyarakat perlu pemahaman hukum yang baik dengan memberikan edukasi seksual agar melindungi diri sendiri. Pemahaman hukum juga dapat meminimalisir terjadinya tindak pelecehan, karena pelaku telah memiliki rasa takut pada sanksi atau proses hukum yang akan diterimanya bila melakukan tindak pelecehan seksual.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: FAKULTAS HUKUM > ILMU HUKUM
Depositing User: S.Kom Mahmud Sayyid
Date Deposited: 05 Oct 2023 03:11
Last Modified: 05 Oct 2023 03:11
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/4502

Actions (login required)

View Item View Item