Dampak Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Terhadap Pendapatan Petani (Studi Kasus pada Kelompok Wanita Tani Melati 2, Bunga Putih dan Sipakainge di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan)

Sri Daevi Khusnuria, Sri Daevi Khusnuria (2023) Dampak Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Terhadap Pendapatan Petani (Studi Kasus pada Kelompok Wanita Tani Melati 2, Bunga Putih dan Sipakainge di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan). Other thesis, Universitas Muslim Indonesia.

	Text SAMPUL.pdf Download (199kB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (734kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (292kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (195kB)
	Text PENDAHULUAN.pdf Download (400kB)
	Text HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (557kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (301kB)

Abstract

Lahan pekarangan dapat dijadikan asset berharga bagi pengembangan usahtani untuk menambah pendapatan rumah tangga. Oleh karena itu pemanfaatan lahan pekarangan dapat dijadikan basis usaha pertanian dalam rangka memberdayakan sumberdaya keluarga serta meningkatkan ketahanan pangan dan kecukupan gizi. Optimalisasi pemanfaatan pekarangan dilakukan melalui upaya pemberdayaan masyarakat, khususnya wanita untuk mengoptimalkan manfaat pekarangan sebagai sumber pangan keluarga. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L), (2) Mendeskripsikan realisasi pelaksanaan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) pada Kelompok Wanita Tani, (3) Mendeskripsikan jumlah produksi total sayuran dan jumlah produksi sayuran yang dikonsumsi oleh rumah tangga, (4) Menganalisis pendapatan anggota kelompok wanita tani sebelum dan setelah mengikuti Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L), (5) Menganalisis dampak Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) terhadap pendapatan petani di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Bungoro, Kecamatan Minasate’ne dan Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Selama 3 bulan dari bulan Agustus sampai Oktober 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penerima Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L), sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan metode sensus dengan mengambil seluruh populasi sebagai sampel secara keseluruhan 79 orang. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis pendapatan, analisis uji dua beda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Pekarangan Pangan Lestari (P2L) adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok masyarakat yang secara bersama-sama mengusahakan lahan pekarangan sebagai sumber pangan secara berkelanjutan untuk meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas dan pemanfaatan, serta pendapatan. Adapun tujuan kegiatan P2L adalah untuk meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas dan pemanfaatan pangan untuk rumah tangga sesuai dengan kebutuhan pangan yang beragam, bergizi seimbang dan aman, serta meningkatkan pendapatan rumah tangga melalui penyediaan pangan yang berorientasi pasar. (2) Syarat penerima Program P2L di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan yaitu kelompok wanita tani yang aktif dan memiliki jumlah anggota kelompok sebanyak 20-30 orang, diutamakan memiliki pengalaman dalam budidaya tanaman sayur minimal 1 tahun dan belum pernah mendapatkan dana bantuan pemerintah pada kegiatan yang sama, mampu menyediakan lahan untuk sarana pembibitan dan demplot, bersedia menandatangani perjanjian serta kerja sama dan sanggup melaksanakan kegiatan P2L, mengajukan calon petani dan calon lokasi (CPCL) dan proposal. Bantuan yang sudah didapatkan Kelompok Wanita Tani yaitu berupa dana sebesar Rp.15.000.000, bantuan traktor, bantuan sarana produksi yaitu benih dan pupuk dan bantuan pendampingan berupa penyuluh. (3) Jumlah produksi total sayuran per satu kali panen yaitu ratarata/ petani sayur kangkung 28,9 kg, sawi 26,9 kg, kacang panjang 12,2 kg, dan terong 79,6 kg dan jumlah produksi sayuran yang dikonsumsi rumah tangga sendiri rata-rata/petani sayur kangkung 3,69 kg, sawi 3,56 kg, kacang panjang 2,72 kg, dan terong 3,20 kg. (4) Pendapatan per satu kali panen anggota Kelompok Wanita Tani sebelum mengikuti program P2L yaitu rata-rata Rp.456.473/petani sedangkan pendapatan anggota Kelompok Wanita Tani setelah mengikuti program P2L yaitu rata-rata Rp.1.198.868/petani. (5) Dampak program pekarangan pangan lestari (P2L) berdampak positif, diperoleh nilai t hitung sebesar Rp.26,229 dengan sig (2- tailed) sebesar 0,000 pada tingkat keyakinan 95% (α=0,05). Artinya bahwa nilai sig (2-tailed)=0,000 < 0,05 yaitu terdapat perbedaan signifikan terhadap pendapatan petani sebelum dan setelah mengikuti program P2L pada Kelompok Wanita Tani Melati 2, Bunga Putih dan Sipakainge di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Program P2L, Kelompok Wanita Tani, Produksi, Pendapatan, Dampak Program P2L
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	FAKULTAS PERTANIAN > AGROBISNIS
Depositing User:	operator 12
Date Deposited:	26 Oct 2023 06:14
Last Modified:	26 Oct 2023 06:14
URI:	http://repository.umi.ac.id/id/eprint/4917

Actions (login required)

View Item