Analisis Kelayakan Usaha Ternak Sapi Tradisional di Desa Kapita, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto

Saldi Hasanuddin, Saldi Hasanuddin (2024) Analisis Kelayakan Usaha Ternak Sapi Tradisional di Desa Kapita, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto. Other thesis, Universitas Muslim Indonesia.

[img] Text
SAMPUL.pdf

Download (14kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (56kB)
[img] Text
RINGKASAN.pdf

Download (29kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (34kB)
[img] Text
PENDAHULUAN.pdf

Download (139kB)
[img] Text
HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf

Download (126kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (98kB)

Abstract

Peternak sapi potong pada umumnya termasuk peternak tradisional yang ada di Desa Kapita, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto belum melakukan analisis kelayakan terhadap usaha yang sedang dijalankan. Studi Kelayakan usaha sangat berperan penting dalam suatu usaha karena mengingat bahwa kondisi yang akan datang dipenuhi dengan ketidakpastian, maka diperlukan pertimbanganpertimbangan tersebut dapat diperloleh melalui studi terhadap berbagai aspek mengenai kelayakan suatu usaha yang dijalankan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifikasi karakteristik peternak sapi (2) Mendeskripsikan proses pemeliharaan ternak sapi tradisional (3) Menganalisis pendapatan usaha ternak sapi tradisional (4) Menganalisis kelayakan usaha ternak sapi tradisional). Jumlah populasi peternak sapi di Desa Kapita, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto yaitu sebanyak 120 orang. Sampel sebanyak 55orang. Pengambilan sampel menggunakan menggunakan rumus slovin yang dipilih secara acak sederhana. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik peternak yaitu rata-rata umur peternak 49 tahun termasuk kategori usia produktif, pendidikan responden mayoritas tamat SMA, rata-rata pengalaman beternak responden 18 tahun, rata-rata skala kepemilikan ternak di Desa Kapita tergolong kepemilikan skala besar dengan rata-rata 27 ekor sapi. Sistem proses pemeliharaan ternak sapi yang dilakukan responden yaitu sistem ekstensif (Tradisional) dengan proses pemilihan bibit sapi, pemberian pakan, perkandangan dengan melepas liarkan ternak di padang gembala, pengendalian dan pencegahan penyakit, dan pemasaran. Analisis pendapatan usaha ternak sapi tradisional selama satu tahun sebesar Rp.75.612.281. Analisis kelayakan menunjukkan penerimaan sebesar Rp.91.636.354 per tahun, total biaya yang dikeluarkan responden yaitu sebesar Rp.16.024.083 per tahun. Hasil pembagian diketahui R/C sebesar 5,72 atau > 1, artinya usaha ternak sapi tradisional layak diusahakan.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Analisis Pendapatan, Analisis Kelayakan, Usaha Ternak Sapi Tradisional
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: FAKULTAS PERTANIAN > AGROBISNIS
Depositing User: operator 12
Date Deposited: 25 Jan 2024 06:52
Last Modified: 25 Jan 2024 06:52
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/5456

Actions (login required)

View Item View Item