Pengaruh Penggunaan Sarana Produksi dan Partisipasi Petani Terhadap Efisiensi dan Kesejahteraan Petani Jagung Hibrida di Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah (Studi Kasus pada Petani Penerima Program Bertani untuk Negeri di Desa Rarampadende, Kecamatan Dolo Barat)

Alvina Damayanti, Alvina Damayanti (2024) Pengaruh Penggunaan Sarana Produksi dan Partisipasi Petani Terhadap Efisiensi dan Kesejahteraan Petani Jagung Hibrida di Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah (Studi Kasus pada Petani Penerima Program Bertani untuk Negeri di Desa Rarampadende, Kecamatan Dolo Barat). Other thesis, Universitas Muslim Indonesia.

[img] Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (173kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (70kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (79kB)
[img] Text
Pendahuluan.pdf

Download (159kB)
[img] Text
Hasil dan Pbahasan.pdf

Download (431kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (121kB)

Abstract

Desa Rarampadende merupakan salah satu Desa yang berada di Kecamatan Dolo Barat, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, menghasilkan Jagung Hibrida dengan jumlah produksi yang cukup besar. Berdasarkan observasi awal dilokasi penelitian diperoleh informasi bahwa permasalahan yang terdapat di Desa Rarampadende saat ini adalah penggunaan sarana produksi usahatani jagung yang tidak sesuai dengan rekomendasi. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifikasi penggunaan sarana produksi pada usahatani jagung hibrida (2) Menganalisis tingkat partisipasi petani jagung hibrida (3) Menganalisis tingkat efisiensi teknis, alokatif, dan ekonomi pada usahatani jagung hibrida (4) mengidentifikasi produksi dan menganalisis pendapatan usahatani jagung hibrida (5) Menganalisis pengaruh penggunaan sarana produksi dan tangkat partisipasi petani terhadap efisiensi usahatani. (6) Menganalisis pengaruh penggunaan sarana produksi dan tangkat partisipasi petani terhadap kesejahteraan petani. Jumlah populasi petani jagung yang menerima program Bertani untuk Negeri sebanyak 58 petani. Sampel sebanyak 58 petani. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode sensus jika subjeknya kurang dari 100 orang sebaiknya diambil semuanya, jika subjeknya besar atau lebih dari 100 dapat diambil 10-15% atau 20-25% atau lebih. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan rata-rata sarana produksi yang digunakan pada usahatani jagung hibrida berupa tenaga kerja yaitu 29,48 HOK, benih 12,81 kg, pupuk urea 116,38 kg, pupuk phonska 78,88 kg dan pestisida 1,83 liter. Tingkat partisipasi petani dalam kegiatan Bertani Untuk Negeri tergolong dalam kategori tinggi dengan nilai rata-rata 90.66%. Tingkat efisiensi teknis usahatani jagung hibrida sebesar 1 artinya sudah mencapai efisien, tingkat efisiensi alokatif yaitu memiliki nilai >1 artinya belum mencapai efisien, dan tingkat efisiensi ekonomi memiliki nilai > 1 artinya belum mencapai efisien. Produksi pada usahatani jagung hibrida yaitu 2.187 kg dan pendapatan yang di terima adalah Rp. 4.818.379/ha/MT. Penggunaan sarana produksi dan partisipasi petani tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat efisiensi usahatani jagung dengan nilai P value sebesar 0,604 dan 0,188 dan berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan petani dengan nilai P value sebesar 0,022 dan 0,010.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Produksi, Partisipasi Petani, Tingkat Efisiensi, Analisis Pendapatan, Usahatani Jagung Hibrida
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: FAKULTAS PERTANIAN > AGROBISNIS
Depositing User: operator 12
Date Deposited: 27 Feb 2024 02:12
Last Modified: 27 Feb 2024 02:12
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/5667

Actions (login required)

View Item View Item