PARTISIPASI PETANI DALAM PENGEMBANGAN USAHATANI JAGUNG DI DESA TEMBAN KABUPATEN ENREKANG (Studi Kasus Petani Jagung di Desa Temban, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang)

ADHI SUMANTRI, ADHI SUMANTRI (2024) PARTISIPASI PETANI DALAM PENGEMBANGAN USAHATANI JAGUNG DI DESA TEMBAN KABUPATEN ENREKANG (Studi Kasus Petani Jagung di Desa Temban, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang). Other thesis, Universitas Muslim Indonesia.

[img] Text
SAMPUL.pdf
Download (17kB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Download (2MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf
Download (288kB)
[img] Text
Daftar isi.pdf
Download (113kB)
[img] Text
PENDAHULUAN.pdf
Download (310kB)
[img] Text
HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
Download (708kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (305kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengidentifikasi Jumlah produksi dan menganalisis pendapatan usahatani jagung di Desa Temban, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang. (2) Menganalisis partisipasi petani dalam pengembangan usahatani jagung. (3) Mendeskripsikan apa saja hambatan dalam pengembangan usahatani jagung. Penelitian ini dilaksankan di Desa Temban, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang pada Januari sampai Maret 2024. Populasi dalam penelitian ini adalah semua petani jagung di Desa Temban, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang yang berjumlah kurang lebih 400 orang. Pengambilan sampel sebesar 10% dari jumlah populasi, sehingga jumlah responden yang ditetapkan sebanyak 40 orang petani yang diperoleh dengan metode simple random sampling (acak sederhana). Metode analisis data yang digunakan adalah analisis produksi dan pendapatan & analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) produksi usahatani jagung sebesar 10.115 kg/petani dan 6.688 kg/ha dan penerimaan sebesar Rp.47.540.500/petani dan Rp.31.431.736/ha. Total biaya sebesar Rp.10.982.406/petani dan Rp.7.261.095/Ha dan keuntungan Rp.36.558.094/petani dan Rp.24.170.641/Ha. (2) Rekapitulasi partisipasi petani dalam pengembangan usahatani jagung di Desa Temban berdasarkan skor dari responden yaitu sebesar 2.106 artinya tingkat partisipasi responden kategori tinggi karena berada pada interval 1.773 – 2.280. (3) Hambatan dalam pengembangan usahatani jagung di Desa Temban, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang, hambatan yang paling banyak dipilih oleh responden yaitu ketersediaan pupuk dengan jumlah responden yang memilih jawaban “Ya” sebanyak 40 responden. Adapun hambatan pada ketersediaan lahan dan pengolahan lahan dengan jumlah responden yang memilih jawaban “Ya” sebanyak 11 responden dan hambatan pada ketersediaan benih jumlah responden yang mimilih jawaban “Ya” sebanyak 8 responden.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Partisipasi Petani, Pengembangan Usahatani, Produktivitas Usahatani
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: FAKULTAS PERTANIAN > AGROBISNIS
Depositing User: operator 12
Date Deposited: 01 Apr 2024 02:30
Last Modified: 01 Apr 2024 02:30
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/6013

Actions (login required)

View Item View Item