Jusmadi, Jusmadi (2024) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Petani Berusahatani Jahe di Desa Jampu-Jampu, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. Other thesis, Universitas Muslim Indonesia.
Text
SAMPUL.pdf Download (101kB) |
|
Text
PENGESAHAN.pdf Download (198kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (87kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (91kB) |
|
Text
PENDAHULUAN.pdf Download (96kB) |
|
Text
HASIL PEMBAHASAN.pdf Download (322kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (294kB) |
Abstract
Jahe merupakan salah satu tanaman obat asli Indonesia dengan klaim khasiat paling banyak. Lebih dari 40 produk obat tradisional menggunakan jahe sebagai bahan baku, sehingga jahe merupakan salah satu tanaman obat yang dibutuhkan dalam kemasan jahe segar, yang umumnya berasal dari jenis jahe besar. Provinsi Sulawesi Selatan menjadi penghasil jahe terbesar di Pulau Sulawesi. Kabupaten Soppeng merupakan salah satu daerah sentra produksi tanaman jahe. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan minat petani dalam berusahatani jahe; (2) menganalisis pengaruh faktor luas lahan, pengalaman, pendapatan, bantuan pemerintah dan pendidikan terhadap minat petani jahe di Desa Jampu-Jampu, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng;(3) mendeskripsikan besarnya produksi dan menganalisis besarnya pendapatan usahatani jahe di Desa Jampu-Jampu, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. Penelitian ini dilakukan dari bulan Desember 2023-Maret 2024 di Desa Jampu-Jampu, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 30 petani jahe yang diambil dengan metode sensus. Metode analisis data yang digunakan adalah (1) Analisis deskriptif kualitatif menggunakan skala likert untuk menjawab tujuan pertama, (2) Analisis Regresi Linear Berganda digunakan untuk menjawab tujuan kedua dengan alat bantu program IBM SPSS Statistics version 16 selanjutnya dilakukan interpretasi faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dan (3) Analisis pendapatan digunakan untuk menjawab tujuan ketiga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Minat petani dalam berusahatani jahe di Desa Jampu-Jampu, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng adalah tinggi. (2) Faktor luas lahan, pengalaman, pendapatan, bantuan pemerintah dan pendidikan berpengaruh nyata terhadap minat petani berusahatani jahe di Desa Jampu-Jampu, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. (3) Penerimaan rata-rata usahatani jahe di Desa Jampu-Jampu sebesar Rp. 4.083.333, biaya tetap sebesar Rp. 406.000, biaya variabel sebesar Rp. 400.400, total biaya sebesar Rp. 806.400, pendapatan sebesar Rp. 3.276.933, sehingga dapat disimpulkan bahwa produksi dan pendapatan rata-rata usahatani jahe di Desa Jampu-Jampu menguntungkan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Petani Jahe, Minat, Pendapatan |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | FAKULTAS PERTANIAN > AGROBISNIS |
Depositing User: | operator 12 |
Date Deposited: | 28 May 2024 00:36 |
Last Modified: | 28 May 2024 00:36 |
URI: | http://repository.umi.ac.id/id/eprint/6412 |
Actions (login required)
View Item |