FATIMAH, SITTI (2024) PENERAPAN PERAWATAB LUKA DENGAN MODERN DRESSING TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA PASIEN DIABETES MELITUS PADA Ny H DI ETN CENTER MAKASSAR. Masters thesis, Univeristas Muslim Indonesia.
Text
Sampul_Sitti Fatimah-1.pdf Download (275kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (1MB) |
|
Text
Daftar Isi_Sitti Fatimah.pdf Download (13kB) |
|
Text
BAB 1_Sitti Fatimah.pdf Download (18kB) |
|
Text
BAB 4_Sitti Fatimah.pdf Download (22kB) |
|
Text
Abstrak_ Sitti Fatimah.pdf Download (280kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (121kB) |
Abstract
ABSTRAK PENERAPAN LUKA DENGAN MODERN DRESSING TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA PASIEN DIABETES MELITUS PADA NY. H DI ETN CENTER MAKASSAR (Sitti Fatimah)1; dibimbing oleh (Wa Ode Sri Asnaniar, Andi Mappanganro) 1Profesi Ners, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia 2Departemen Wound Care, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia Latar belakang: Diabetes adalah gangguan metabolisme yang ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah atau hiperglikemi. Ini dikaitkan dengan kelainan metabolisme terhadap karbohidrat, lemak, dan protein karena tubuh tidak bisa menghasilkan insulin atau menurunkan sensitivitasnya terhadap insulin. Diabetes mellitus adalah penyakit jangka panjang yang sering ditemukan pada orang tua. Namun, pada saat ini, diabetes sendiri dapat ditemukan pada orang yang berusia lebih dari lima belas tahun. Namun, pada saat ini, Tujuan: Mempelajari Penggunaan Dressing Modern dalam Penyembuhan Luka Pasien Daibetes Melitus pada Ny. H di Pusat ETN Makassar Hasil: Setelah tiga kali observasi, luka berubah. Ini dapat dilihat dari ukurannya: pada kunjungan I, luka berukuran 1 cm panjang dan 1 cm lebar, dan pada kunjungan ketiga, luka berukuran 0,5 cm panjang dan 0,2 cm lebar. Ada juga perubahan pada cairan luka: pada kunjungan I, eksudat masih merembes pada balutan kasa, tetapi pada kunjungan ketiga sudah tidak lagi. Pilihan balutan yang tepat akan memudahkan proses penyembuhan luka karena memiliki kandungan yang dapat meningkatkan reepitelisasi jaringan, mengurangi pertumbuhan dan peradangan bakteri, dan berfungsi sebagai antimikroba. Kesimpulan: Terapi Modern Dressing efektif untuk penyembuhan ulkus diabetic Background: Diabetes is a metabolic disorder characterized by high blood sugar levels or hyperglycemia which is related to metabolic abnormalities in carbohydrates, fats and proteins caused by the body's inability to secrete insulin or decreased insulin sensitivity. Diabetes mellitus is a chronic disease that is often found in the elderly, but nowadays diabetes itself can be found at ages ≥ 15 years, but until now diabetes mostly occurs in adults and the elderly. Objective: To determine the application of modern wound dressings to wound healing in diabetes mellitus patients in Mrs. H At ETN Center Makassar. Results: The development of the wound after 3 observations changed, namely seen from the size of the wound. At the first visit wound observation, the wound size was 1 cm long and 1 cm wide, until at the third visit observation the wound size was found to be 0.5 cm long and 0.2 cm wide. The changes that occurred also in the wound fluid decreased in amount, whereas previously at visit I the exudate was still seeping through the gauze dressing, but at visit III there was no wound fluid seeping through the gauze. Choosing an appropriate dressing will facilitate the wound healing process because it contains ingredients that can increase tissue re-epithelialization and reduce inflammation and bacterial growth, as well as acting as an antimicrobial agent. Conclusion: Modern Dressing Therapy is effective for healing diabetic ulcers
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | ulkus diabetic, Modern Dressing diabetic ulcers, Modern Dressing |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT > ILMU KEPERAWATAN |
Depositing User: | operator 8 |
Date Deposited: | 10 Sep 2024 03:13 |
Last Modified: | 10 Sep 2024 03:13 |
URI: | http://repository.umi.ac.id/id/eprint/6800 |
Actions (login required)
View Item |