PENGARUH KUALITAS HIDUP (KOMPONEN FISIK DAN MENTAL) TERHADAP KEJADIAN OBSTRUCTIVE SLEEP APNEA (OSA) DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI

Zadra, Sri Nirwana (2023) PENGARUH KUALITAS HIDUP (KOMPONEN FISIK DAN MENTAL) TERHADAP KEJADIAN OBSTRUCTIVE SLEEP APNEA (OSA) DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI. Masters thesis, Fakultas kesehatan Masyarakat.

[img] Text
SAMPUL (1).pdf

Download (33kB)
[img] Text
PENGESAHAN PENGUJI.pdf

Download (483kB)
[img] Text
DAFTAR ISI (1).pdf

Download (113kB)
[img] Text
RINGKASAN (1).pdf

Download (126kB)
[img] Text
BAB I (3).pdf

Download (52kB)
[img] Text
BAB V (1).pdf

Download (533kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA (1).pdf

Download (126kB)

Abstract

Kualitas hidup dijadikan sebagai aspek untuk menggambarkan kondisi kesehatan, dapat dinilai berdasarkan komponen fisik dan mental. Obstructive sleep apnea (OSA) adalah gangguan tidur yang ditandai dengan henti napas dengan episode berulang dan jalan nafas sebagian atau seluruhnya obstruksi, yang menyebabkan apnea atau hipopnea berulang. Gejala OSA berupa rasa mengantuk atau rasa lelah, tercekik saat tidur, nafas terengah-engah, rasa kantuk disiang hari penurunan konsentrasi, dan banyak gejala yang merugikan lainnya. Meskipun begitu OSA merupakan salah satu kondisi klinis yang sedikit sekali menjadi perhatian dunia kesehatan, karena masyarakat masih menganggap remeh gejal-gejala tersebut. Pada penelitian kali ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas hidup dilihat dari domain fungsi fisik, nyeri tubuh, kondisi umum, Vitalitas, fungsi sosial, peran emosional, dan kesehatan jiwa terhadap kejadian OSA pada responden. Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian berupa observasional dengan rancangan penelitian dengan metode Cross Sectional untuk mengetahui apakah ada pengaruh independen kualitas hidup (komponen fisik dan mental) terhadap dependen kejadian OSA. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 98 pasien OSA. Analisis data sendiri menggunakan 3 analisis yaitu analisis univariat untuk menggambarkan karakteristik masing-masing variabel, Analisis bivariat untuk menganalisis pengaruh anatara dua variabel dan Analisis multivariat untuk mengetahui variabel manakah yang memiliki pengaruh paling besar, menggunakan program software SPSS uji statistik chi square dan dilanjutkan dengan uji regresi logistic, derajat kemaknaan (α) 0,05. Instrumen kuesioner yang digunakan untuk mengukur kualitas hidup peneliti menggunakan kuesioner Appendix (kuesioner kualitas hidup khusus penderita OSA). Peneliti melakukan penelitian pada bulan Maret-April 2023 di Rumah Sakit Umum Daerah Sinjai. Hasil penelitian menunjukkan pada uji chi square didapatkan bahwa ada pengaruh domain fungsi fisik (p 0,001), nyeri tubuh (p 0,001), kondisi umum (p 0,013), vitalitas (p 0,009), peran emosional (p 0,002), dan kesehatan jiwa (p 0,002). Hasil uji regresi logistik variabel yang mempunyai pengaruh paling besar adalah domain nyeri tubuh dengan nilai Exp(B) 4,561. Hal tersebut menyatakan hampir seluruh variabel berpengaruh secara signifikan terhadap kejadian OSA. Penelitian ini menyarankan perlunya dilakukan edukasi kepada masyarakat terkhusus penderita OSA tentang informasi faktor risiko dan cara mengobati, mengingat masih banyak masyarakat yang belum mengetahui mengenai penyakit OSA. Dan juga bagi penderita OSA untuk tidak menganggap remeh mengenai rasa nyeri yang dirasakan, sebaiknya melakukan pemeriksaan rutin agar rasa nyeri tidak mengganggu aktivitas fisik dan mental yang dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup pada pasien.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Obstructive Sleep Apnea (OSA), Fungsi Sosial, vitalitas, fungsi fisik, kualitas hidup
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT > KESMAS
Depositing User: operator 8
Date Deposited: 28 Aug 2023 07:31
Last Modified: 28 Aug 2023 07:31
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/3839

Actions (login required)

View Item View Item