HUBUNGAN STRES KERJA DENGAN GEJALA PSIKOSOMATIS PADA KARYAWAN HSE (Health, Safety and Environmet) DI PROYEK RUMAH SAKIT UPT VERTIKAL MAKASSAR

Ulfah, Nurnadiah (2024) HUBUNGAN STRES KERJA DENGAN GEJALA PSIKOSOMATIS PADA KARYAWAN HSE (Health, Safety and Environmet) DI PROYEK RUMAH SAKIT UPT VERTIKAL MAKASSAR. Masters thesis, Univeristas Muslim Indonesia.

	Text halaman sampul.pdf Download (63kB)
	Text halaman pengesahan.pdf Download (204kB)
	Text daftar isi.pdf Download (35kB)
	Text BAB I.pdf Download (97kB)
	Text BAB V.pdf Download (200kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (132kB)
	Text RINGKASAN.pdf Download (70kB)

Abstract

Berdasarkan data Health and Safety Executive (HSE) pada tahun 2016melaporakan bahwa dari data statistik, jumlah kasus stres kerja, depresi ataukecemasan para pekerja di Inggris pada Tahun 2015-2016 adalah sebesar488.000 kasus dengan prevalensi yakni 1510 per 100.000 pekerja. Proporsi kasusstres kerja dalam dunia kesehatan adalah sebanyak 37% dari semua kasus yang berkaitan dengan kesehatan dan proporsi pengaruh terhadap pekerjaanseperti hilangnya hari kerja adalah sebanyak 45% karena gangguan kesehatanpada pekerja. Selain itu, faktor penyebab terjadinya stres kerja, depresi sertakecemasan adalah adanya tekanan 2 beban kerja, beban waktu kerja serta terlalubanyak tanggung jawab dan kurangnya motivasi Jenis penelitian yang digunakan oleh penelitian ini adalah jenis penelitiankuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah pendekatan crosssectional. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total sampling.Populasi dalam penelitian ini berjumlah 35 orang pada karyawan HSE yang terdapatdi Proyek Rumah Sakit UPT Vertikal Makassar. Data diperoleh denganmenggunakan kuesioner. Metode analisis yang digunakan adalah analisis univariatdan bivariat dengan menggunakan uji chi-square Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan stress kerja dengan gejalapsikosomatis (p value= 0,003<0,05). Ada hubungan antara beban kerja dengangejala psikosomatis (p value= 0,019<0,05). Tidak ada hubungan antara dukungansosial dengan gejala psikosomatis (p value= 1,000>0,05) Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa stress kerja dan beban kerjaberhubungan dengan gejala psikosomatis pada pekerja di proyek Rumah Sakit UPTVertikal Makassar. Akan tetapi dukungan sosial tidak berhubungan dengan gejalapsikosomatis dikarenakan dukungan sosial masih dengan kategori baik dan burukjadi variabel ini tidak berhubungan dengan gejala psikosomatis Dari hasil penelitian ini peneliti menyarankan masih terdapat karyawan yangmengalami gejala psikosomatis, untuk mengurangi gejala tersebut pihak perusahaan bisa rutin melakukan pengecekan kesehatan kepada para karyawanuntuk mengetahui sakit apa yang dialami para karyawan agar tidak menganggukesehatan para karyawan

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Stres Kerja, Psikosomatis, Karyawan
Subjects:	R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:	FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT > KESMAS
Depositing User:	operator 8
Date Deposited:	27 Jun 2024 03:07
Last Modified:	27 Jun 2024 03:07
URI:	http://repository.umi.ac.id/id/eprint/6475

Actions (login required)

View Item