FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRES KERJAPADA PERAWAT DI INSTALASI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LASINRANG KABUPATEN PINRANG TAHUN 2024

Gaziyyah, Fikriyah Fauziyyah (2024) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRES KERJAPADA PERAWAT DI INSTALASI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LASINRANG KABUPATEN PINRANG TAHUN 2024. Diploma thesis, Univeristas Muslim Indonesia.

[img] Text
Sampul.pdf

Download (215kB)
[img] Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (250kB)
[img] Text
Ringkasan (1).pdf

Download (282kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (198kB)
[img] Text
Bab I.pdf

Download (300kB)
[img] Text
Bab V.pdf

Download (816kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (386kB)

Abstract

Pada tahun 2014 World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa, sekitar 8% penyakit yang ditimbulkan akibat pekerjaan adalah stres kerja dan sebanyak 450 juta orang di dunia mengalami stres. Menurut PPNI (persatuan Perawat Nasional Indonesia) di Sulawesi Selatan khususnya di Kota Makassar pada tahun 2011 menemukan sebanyak 51% perawat mengalami stres ketika menjalani tugasnya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif jenis penelitian yang digunakan adalah survei analitik, dengan rancangan penelitian menggunakan rancangan cross sectional study dan menggunakan uji Chi-Square. Lokasi penelitian di Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan. Responden ialah seluruh perawat di Instalasi Ruang Inap, jumlah populasi sebanyak 140 perawat dengan besar sampel ditentukan dengan rumus slovin sebanyak 104 responden. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa hubungan karakteristik individu yaitu umur terdapat adanya hubungan dengan stres kerja pada perawat (P-value 0.001 < 0.05), dilihat dari presentasinya 104 responden yang mengalami stres sedang pada umur muda yaitu 14 responden (48.3%) yang mengalami stres sedang pada umur dewasa yaitu 62 responden (82.7%) yang berarti ada hubungan antara umur dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Jenis kelamin (PValue 0.434< 0.05), dilihat dari presentasinya 104 responden perawat lakilaki yang mengalami stres kerja sedang yaitu 10 responden (66.7%) dan perawat perempuan yang mengalami stres kerja sedang yaitu 66 responden (74.2%) yang berarti tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Masa kerja (P-Value 0.000 < 0.05), dilihat dari presentasi 104 responden perawat yang memiliki masa kerja lama yang mengalami stres sedang yaitu 63 responden (85.1%) dan perawat dengan masa kerja baru yang mengalami stres kerja yaitu 13 responden (43.3%) yang berarti ada hubungan antara masa kerja dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Waktu shift kerja (P-Value 0,559 < 0,05), dilihat dari presentasinya 104 responden perawat dengan waktu shift kerja pagi mengalami stres sedang sebanyak 32 responden (74.4%), sore yang mengalami stres sedang sebanyak 24 responden (68.6%). Adapun shift kerja malam mengalami stres sedang sebanyak 20 responden (76.9%) yang berarti yang berarti tidak ada hubungan antara waktu shift kerja dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Kepuasan shift kerja (P-Value 0,064 < 0,05), dilihat dari presentasi 104 responden perawat dengan kepuasan shift kerja kurang baik yang mengalami stres sedang sebanyak 22 responden (61.1%) kepuasan shift kerja baik yang mengalami stres sedang sebanyak 54 responden (79.4%) yang berarti yang berarti tidak ada hubungan antara kepuasan shift kerja dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Beban kerja (P-Value 0,000 < 0,05), dilihat dari presentasinya 104 responden perawat dengan beban kerja berat yang mengalami stres sedang sebanyak 8 responden (50.0%) beban kerja sedang yang mengalami stres sedang sebanyak 68 responden (77.3%) yang berarti ada hubungan antara beban kerja dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Tingkat konflik kerja (P-Value 0,079 < 0,05), dilihat dari presentasinya 104 responden perawat dengan tingkat konflik kerja tinggi yang mengalami stres sedang sebanyak 25 responden (61.0%). Sedangkan tingkat konflik kerja rendah yang mengalami stres sedang sebanyak 51 responden (81.0%) yang berarti tidak ada hubungan antara tingkat konflik kerja dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Kepuasan kerja (P-Value 0.074 < 0.05), dilihat dari presentasinya 104 responden perawat dengan kepuasan kerja yang kurang puas mengalami stres sedang sebanyak 18 responden (85.7%) kepuasan kerja yang cukup puas mengalami stres sedang sebanyak 58 responden (69.9%) yang berarti tidak ada hubungan antara kepuasan kerja dengan stres kerja pada perawat di Instalasi Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang Tahun 2024. Saran yang diberikan yaitu bagi pihak rumah sakit untuk memperhatikan perawat yang berusia dewasa untuk memberikan waktu istirahat yang cukup dan mengurangi beban kerja yang diberikan. Dan bagi perawat yang memiliki masa kerja yang lama diharapkan tidak memiliki beban kerja yang berlebihan sehingga dapat mengakibatkan stres. Diharapkan bagi perawat mampu menyesuaikan diri dengan beban kerja yang harus dikerjakan dengan kemampuan dan kapasitas perawat untuk menghindari beban kerja yang berlebihan serta melakukan relaksasi untuk membantu perawat dalam mengatasi tingkat stres. Diharapkan pihak rumah sakit dapat menyelenggarakan acara yang bertujuan untuk mempererat hubungan antar tenaga kerja seperti antara bawahan dan atasan. Dan pihak rumah sakit juga harus lebih meningkatkan promosi untuk perawat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Stres Kerja, Shift Kerja, Beban Kerja, Tingkat Konflik Kerja, Kepuasan Kerja
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT > KESMAS
Depositing User: operator 8
Date Deposited: 29 Oct 2024 02:58
Last Modified: 29 Oct 2024 02:58
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/7091

Actions (login required)

View Item View Item