Zainuddin, Zainuddin REINTERPRETASI RIQAB SEBAGAI KORBAN EKSPLOITASI SEKSUAL DALAM HUKUM ZAKAT. Masalah-Masalah Hukum, 50 (1). pp. 17-23. ISSN 2086-2695
Text
REINTERPRETASI RIQAB SEBAGAI KORBAN EKSPLOITASI (Jabfung).pdf Download (496kB) |
|
Text
Similariti Report REINTERPRETASI RIQAB SEBAGAI KORBAN EKSPLOITASI SEKSUAL DALAM HUKUM ZAKAT.pdf Download (1MB) |
Abstract
Dalam al-Qur’an ada delapan kelompok yang berhak menerima zakat salah satunya adalah riqab diartikan sebagai budak. Untuk konteks sekarang, riqab tidak perlu lagi dipahami secara tekstual sebagai budak akan tetapi riqab perlu dimaknai secara kontekstual yaitu orang-orang yang tereksploitasi secara ekonomi. Korban eksploitasi seksual dapat dikategorikan sebagai riqab yang berhak menerima zakat. Korban eksploitasi seksual ini adalah orang yang tidak mampu membebaskan dirinya dari perbudakan karena pada umumnya berlatar belakang pendidikan yang rendah dan berekonomi lemah. Zakat dapat didistribusikan secara merata ke delapan kelompok tersebut, sehingga dapat menyejahterakan umat dan terwujudnya keadilan sosial ekonomi. Oleh karena itu, perlunya lembaga pengelola zakat dan pemerintah untuk memahami secara kontekstual riqab sehingga zakat mampu mengentaskan kemiskinan dan mencegah terjadinya eksploitasi seksual yang merupakan kejahatan terhadap hak asasi manusia
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | FAKULTAS HUKUM |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@umi.ac.id |
Date Deposited: | 01 May 2023 13:42 |
Last Modified: | 03 May 2023 03:24 |
URI: | http://repository.umi.ac.id/id/eprint/2296 |
Actions (login required)
View Item |