PERAN ORANG TUA BALITA DALAM PROGRAM PENURUNAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANDAI KABUPATEN MAROS TAHUN 2024

Yandini, Andi M,A (2025) PERAN ORANG TUA BALITA DALAM PROGRAM PENURUNAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANDAI KABUPATEN MAROS TAHUN 2024. Masters thesis, Univeristas Muslim Indonesia.

[img] Text
SKRIPSI ANDI M.A YANDINI .pdf

Download (102kB)
[img] Text
SKRIPSI ANDI M.A YANDINI -1.pdf

Download (330kB)
[img] Text
SKRIPSI ANDI M.A YANDINI -4.pdf

Download (116kB)
[img] Text
SKRIPSI ANDI M.A YANDINI -10.pdf

Download (203kB)
[img] Text
SKRIPSI ANDI M.A YANDINI -11.pdf

Download (136kB)
[img] Text
SKRIPSI ANDI M.A YANDINI -15.pdf

Download (486kB)
[img] Text
SKRIPSI ANDI M.A YANDINI -17.pdf

Download (230kB)

Abstract

Permasalahan stunting ini memberikan dampak terhadap pendek lintas generasi. Stunting bisa mengakibatkan perkembagan sel otak yang tidak sempurna. Stunting anak-anak di bawah usia lima tahun sudah menyebar luas di negara dengan penghasilan rendah dan menengah (LMIC), dengan proporsi anak-anak stunting yang signifikan telah ada di Asia Tenggara dan Sub-Sahara Afrika. Pada tahun 2018, >30% anak di bawah usia lima tahun mengalami stunting di Asia Selatan dan Sub-Sahara Afrika. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan wilayah WHO seperti Amerika Latin dan Amerika Serikat Karibia (9%). Di Indonesia, masalah stunting sesuai laporan dari UNICEF yakni terdapat 7,8 juta anak stunting, maka UNICEF memiliki posisi Indonesia dalam 5 besar negara yang memiliki anak dengan stunting tinggi. Prevalensi stunting di Indonesia dinilai begitu tinggi. Pendapat Global Nutrition Report tahun 2018, prevalensi stunting di Indonesia ada dalam posisi 108 dari 132 negara partisipan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran orang tua Balita dalam program penurunan stunting di wilayah kerja Puskesmas Mandai Kabupaten Maros. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu Balita di Puskesmas Mandai dengan jumlah 415. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh orang tua yang mempunyai Balita yang ada di Puskesmas Mandai, dengan responden orang tua Balita. Adapun jumlah sampel yang akan diteliti adalah 204 orang dalam rumus Slovin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pendapatan, pendidikan, pola asuh, kunjungan balita ke posyandu dengan kejadian stunting pada Balita di wilayah kerja puskesmas mandai dengan p-value = 0,000 yang menandakan bahwa nilai p<0,05. Disarankan kepada Orang tua sebaiknya memastikan anak mendapatkan imunisasi lengkap. Mempelajari lagi mengenai cara pola asuh yang baik dan benar. Dan diharapkan juga kepada Orang tua anak Stunting untuk dapat lebih meningkatkan pengetahuan mengenai Stunting sehingga akan menurunkan prevalensi Stunting.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Stunting, Pendidikan,Pendapatan,Pola Asuh, Balita
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT > KESMAS
Depositing User: operator 8
Date Deposited: 20 Feb 2025 01:55
Last Modified: 20 Feb 2025 01:55
URI: http://repository.umi.ac.id/id/eprint/7225

Actions (login required)

View Item View Item