Khaerunnisa, Nur Afia (2023) FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN CARPAL TUNNEL SYNDROME (CTS) PADA PEKERJA BAGIAN KOMPUTER DI PT. MAKASSAR TENE TAHUN 2023. Masters thesis, fakultas Kesehatan masyarakat.
Text
SAMPUL.pdf Download (54kB) |
|
Text
PENGESAHAN.pdf Download (187kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (65kB) |
|
Text
RINGKASAN.pdf Download (106kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (104kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (204kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (146kB) |
Abstract
Carpal Tunnel Syndrome merupakan saIah satu penyakit sering dijumpai pada pekerja industri, Carpal Tunnel Syndrome dapat disebabkan oleh berbagai penyakit, kondisi dan kejadian. Menurut World Health Organization (WHO) berdasarkan laporan dari American Academy of Orthopedic Surgeons (ACOS), prevalensi Carpal Tunnel Syndrome di Amerika Serikat diperkirakan 1-3 kasus/subyek 1.000 per tahun. Prevalensi bervariasi dari 50 kasus per 1000 subjek pada populasi umum. Carpal Tunnel Syndrome juga mempengaruhi sekitar 3-6% dari populasi orang dewasa. Jika kondisi ini terjadi dalam waktu yang lama dapat menyebabkan kelemahan otot pada tangan. Terjadinya kelumpuhan pada tangan menjadi masalah besar bagi manusia, karena sebagian besar kegiatan yang dilakukan oleh manusia adalah dengan menggunakan tangan. Berdasarkan hasil observasi data awal di PT. Makassar Tene dengan melakukan wawancara langsung kepada 5 pekerja, 3 diantaranya merasakan keluhan seperti nyeri pada tangan, mati rasa atau kesemutan pada tangan serta kesulitan pada saat menggenggam benda kecil yang merupakan gejala dasar dari Carpal Tunnel Syndrome. Penelitian ini bertujuan Untuk Mengetahui Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Carpal Tunnel Syndrome (CTS) Pada Pekerja Bagian Komputer di PT. Makassar Tene Tahun 2023. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan studi observsional atau dikenal dengan survey dengan rancangan penelitian Cross Sectional study yang dilakukan pada bulan mei 2023. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling atau exhaustic sampel sebanyak 33 orang. Penelitian ini menggunakan uji chi-square untuk melihat adanya hubungan antara masa kerja, riwayat penyakit, posisi tangan saat menggunakan komputer, gerakan repetitif dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome. Berdasarkan hasil penelitian, sebagian besar pekerja komputer berisiko mengalami keluhan Carpal Tunnel Syndrome sebanyak 24 (72,7%) responden dan tidak berisiko sebanyak 9 (27,3%) responden. Pada penelitian ini dapat diambil kesimpulan yaitu terdapat hubungan antara faktor masa kerja, posisi tangan saat menggunakan komputer dan gerakan repetitif dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome dengan nilai p < ∝, sedangkan faktor yang tidak ada hubungan yaitu faktor riwayat penyakit dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome dengan nilai p > ∝. Untuk mengurangi adanya keluhan Carpal Tunnel Syndrome, disarankan kepada perusahaan dapat menyesuaikan pembagian tugas atau beban kerja dengan kemampuan fisik pada pekerja lama serta dapat mengurangi jam kerja berlebih, pekerja sebaiknya dibuatkan panduan atau siasat pencegahan dengan merubah pola pekerjaan dengan menggunakan tangan dan pekerja diharapkan memperbaiki posisi kerja apabila dirasa dapat menimbulkan keluhan otot pada tangan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Masa Kerja, Riwayat Penyakit, Posisi tangan, Gerakan Repetitif, Carpal Tunnel Syndrome (CTS) |
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine R Medicine > RC Internal medicine > RC0321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry |
Divisions: | FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT > KESMAS |
Depositing User: | operator 8 |
Date Deposited: | 11 Sep 2023 00:41 |
Last Modified: | 11 Sep 2023 00:41 |
URI: | http://repository.umi.ac.id/id/eprint/4058 |
Actions (login required)
View Item |